Polres Gresik || KH. Anwar Zahid, Dalam Tabligh Akbar Paguyuban Manyar Raya Resort.
tribratanewspolresgresik.com. Paguyuban warga perumahan Manyar Raya Resort Desa Sukomulyo Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik mengadakan Tabligh Akbar bersama KH. Anwar Zahid, Da’i kondang asal Bojonegoro. Senin (13/1/2020) malam.
Da’i yang dikenal piawai dalam menyampaikan ceramah. Logat jawanya yang medhok/kental serta guyonan-guyonan segar membuat ceramah beliau sanggup merangkul berbagai lapisan masyarakat, dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa.
Mengusung tema mewujudkan kerukunan warga yang utuh serta meningkatkan ketaqwaan, KH. Anwar Zahid mengajak masyarakat untuk semangat melakukan perbaikan menuju kebaikan.
“Tidak usah menjelek-jelekan saudara kita yang belum baik. Mari kita rangkul semua untuk berbuat baik. Hidup ini hanya diperintahkan untuk berbuat baik kepada semuanya,” tuturnya
Ia mengatakan, Allah SWT menciptakan manusia sejak lahir dalam kondisi baik. Kemudian, Allah juga menghendaki ketika manusia meninggal dunia menghadap ke sang pencipta juga dalam kondisi baik pula. Oleh karenanya, di dunia ini kewajiban kita adalah menjadi orang yang baik.
“Gusti Allah ngetokno (menciptakan) manusia dalam keadaan baik. Gusti Allah ngersak wayahe sowan (Gusti Allah menghendaki) di hadapan Allah manusia juga dalam keadaan baik. Maka di dunia ini usaha jadi orang yang baik,” ajaknya.
Ia juga mewanti-wanti, ketika meminta kepada Allah tidak usah aneh-aneh. Memintalah kebaikan untuk diri sendiri, untuk menjadi orang yang baik. Baik itu tidak hanya dari luar saja, melainkan juga baik dari dalam.
“Ya apik jerone ya apik jobone. Nik iso omah apik, uwonge ya apik. Nik iso. Nik iso gak iso umah gak patio apik sing penting uwonge apik. Ojo nganti kapien omah. Aku nyawang omahe apik, tapi ketemu uwonge ya senep,” ungkapnya.
Oleh karenanya, KH Anwar Zahid meminta agar menjadi manusia baik dari luar dan baik dalam dalam. Andai pun tidak bisa, dari dalam harus menjadi orang yang baik.
“Klambi gak patio apik sing penting uwonge apik (Pakaian tidak bagus tapi orangnya bagus). Ojo nganti kapien klambi, sampai diomongno eman ya klambine iku dinggo wong kui (Jangan sampai kebagusan baju, Sampai-sampai diomongkan orang, eman baju itu dipakai orang itu),” pungkasnya.
Dari pantauan awak media, tampak hadir dalam Tabligh Akbar itu dari unsur POLRI maupun TNI. Waka Polsek Manyar Ipda M Yasin bersinergi dengan Peltu Moh Buchori Batuud Koramil 0817/06 Manyar serta ratusan masyarakat Desa Sukomulyo tumplek blek mengikuti Tabligh Akbar tersebut. (jm/hm/myr)